Leantoro.com. Inilah 9 Jenis Instrumen Investasi Paling di Rekomendasikan dan dipilih Banyak Orang. Sudah pernahkah Kamu berinvestasi? atau masih bingung au investasi tapi gak tahu investasi apa?
Arti investasi adalah sebagai suatu usaha seseorang untuk melindungi dan mengembangkan aset atau modal yang dimilikinya pada usaha lain dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan dari aset atau modal yang telah diinvestasikannya.
Sebelum melakukan investasi, kamu harus tahu dan mengenal apa saja yang bisa kamu jadikan sebagai instrumen investasi bukan? Yuk simak dengan baik penjelasan tentang Inilah 9 Jenis Instrumen Investasi Paling di Rekomendasikan dan dipilih Banyak Orang.
Mengetahui Jenis Instrumen Investasi
1. Saham
Saham adalah salah satu jenis instrumen investasi penyertaan modal dalam suatu corporate atau perseroan terbatas atau perusahaan. Dengan penanaman modal kamu tersebut, maka kamu akan ikut mendapatkan keuntungan dari pendapatan perseroan atau perusahaan itu.
Bagi penyertaan modal saham disebut sebagai investor, maka Kamu memiliki hak untuk datang pada acara rapat pemegang saham. Kekuatan hak yang Kamu miliki di perusahaan tersebut tergantung pada jumlah persentase saham yang Kamu tanam.
2. Deposito
Bentuk investasi yang satu ini meruapakan investasi yang paling umum dipilih oleh banyak orang, karena tidak membutuhkan modal yang besar. Kamu hanya cukup menaruh modal minimal yang ditentukan dan bisa memilih dalam jangka waktu tertentu, dan biasanya selang waktu 3 bulan sampai 10 tahun.
Dalam rentang waktu yang Kamu pilih, kamu tidak bisa mengambil Depositomu, dengan kata lain, semua investasimu tidak bisa di ambil jika belum jatuh tempo.
Selama waktu menabung tersebut, Kamu akan mendapatkan keuntungan berupa bunga dengan persentase tertentu sesuai dengan kebijakan dan aturan masing-masing bank.
3. Reksadana
Reksadana merupakan jenis investasi yang cara kerjanya mirip seperti saham. Kamu dapat membeli sejumlah lembar reksadana di perusahaan yang diminati untuk menjalin kerjasama, dan kemudian kamu akan mendapat keuntungan dari penanaman modal tersebut yang sebelumnya sudah dikurangi dengan keuntungan yang diambil perusahaan reksadana dan juga pemotongan jasa.
Nah, jika mirip dengan saham, lalu apa perbedaan reksadana vs saham. Saat Anda memutuskan berinvestasi di reksadana, maka Anda harus membayar jumlah minimal investasi reksadana, sedangkan saham tidak ada jumlah minimal pembelian saham.
4. Cryptocurrency
Cryptocurrency sendiri masih belum lama mulai dikembangkan dan memiliki makna sebagai mata uang digital. Anda dapat menggunakannya sebagai alat transaksi virtual ataupun digital.
Hal yang harus kamu ketahui tentang investasi yang satu ini adalah perkembangannya yang sangat meningkat pesat dalam kurun waktu 5 tahun terahir, terutama Bitcoin yaitu senilai US$9.566. bayangkan jika 5 tahun lalu Anda memiliki modal awal sebesar 200 keping bitcoin, maka saat ini anda adalah seorang jutawan.
Cryptocurrency atau Mata uang ini bisa Kamu tukar ke bentuk fisik. Kamu bisa memperoleh mata uang ini dengan menambang atau istilahnya mining, yaitu sebuah proses penyelesaian kode enkripsi agar mendapat mata uang digital. Cara lainnya yaitu melalui sebuah program yang dipasang pada komputer ddengan kapasitas yang tinggi
5. Obligasi
Mungkin Instrument investasi Obligasi juga populer dan sering santer terdengar di telinga kita, Obligasi sedikit mirip dengan deposito. Dengan investasi obligasi berarti Kamu membeli sebuah surat hutang.
Misalnya, Kamu membeli obligasi dengan nominal 200 juta untuk kurun waktu 1 tahun dengan bunga senilai 6%. Maka Anda akan mendapat keuntungan sebesar 12 juta saat waktunya jatuh tempo.
Namun sistem kerja di Obigasi lebih fleksible, karena Kamu dapat menjual obligasi tersebut sambil menunggu jatuh tempo obligasi.
Hal tersebut memang bisa mencegah penurunan nilai uang tersebut yang bisa saja disebabkan inflasi yang tak terduga, namun tentunya mempertimbangkan jumlah keuntungan yang akan Anda peroleh.
6. Emas
Siapa yang tidak mengenal emas? sejak zaman kerajaan emas sudah digunakan para raja dan bangsawan istana sebagai alat tukar sebelum adanya uang. Investasi ini sangat berkembang dan hingga saat ini, karena emas adalah suatu aset yang terus mengalami peningkatan nilai. Besarnya harga suatu emas dapat dipengaruhi oleh turun naiknya mata uang USD, ketersediaan tambang emas, serta jumlah permintaan dan penawaran.
7. Properti
Jika Kamu menekuni instrumen investasi yang satu ini, maka outcome yang didapatkan cukup menjanjika keuntungan yang sangat besar, tentu jika perhitunganmu tepat, namun investasi di propteri tidaklah mudah seperti yang dibayangkan. Karena memiliki resiko yang cukup tinggi, juka Kamu tidak bisa mengelola investasinya dengan baik.
Anda dapat memilih investasi properti seperti penyewaan tempat kos atau rumah kontrakan, tanah, gudang atau apartment, hotel, atau penginapan.
8. Valuta Asing
Sistem investasi valuta asing yaitu dengan sistem jual beli mata uang asing antar negara. Mata uang negara-negara tersebut merupakan mata uang negara maju dan memiliki peran yang menunjang dalam dunia internasional misalnya, EUR, GBP, USD.
Valuta asing merupakan mata uang yang diakui, digunakan, dan diterima sebagai alat pembayaran dalam transaksi berskala internasional
Selain sebagai alat jual beli, kegunaan lain dari valuta asing antara lain :
1. Alat Tukar Internasional
2. Sebagai Pengendali Kurs
3. Sebagai Pendukung Perdagangan Internasional
4. Untuk Alat Pembayaran
Istilah valuta asing ini juga merupakan bagian dari devisa, dimana pengertian devisa adalah kekayaan yang dimiliki negara yang dapat mendukung kegiatan transaksi lintas wilayah negara tersebut
Dalam investasi ini, Kamu harus selalu memperhatikan tingkat fluktuasi mata uang internasional, karena kecepatan perubahan kurs mata uang yang sulit diprediksi sehingga sangat rentan dan beresiko, namun jika tepat ya bisa sangat menguntungkan.
9. Tabungan
Investasi ini tergolong dalam investasi yang memberikan hasil cepat dan mudah, namun kecil hasilnya. Anda cukup menyimpan uang di bank dalam bentuk tabungan, dan akan memperoleh keuntungan dalam bentuk bunga tabungan.
Anda juga bisa mengambilnya kapanpun sesuai yang Anda inginkan. Namun kekurangan investasi ini adalah Anda dapat saja mengambilnya kapanpun melalui ATM dan tentunya akan mengurangi nominal tabungan tersebut.
Nah, bagaimana apakah kamu sudah memahami 9 instrumen investasi yang telah dibahas dalam artikel ini? dan pastikan bahwa kamu telah memperhitungkan dan memilih instrumen investasi mana yang tepat untuk Kamu gunakan sebagai investasi.