Bagaimana Mendesain Rumah Khusus Pasien Isolasi Mandiri Covid-19?

News, Properti886 views

Bagaimana Mendesain Rumah Khusus untuk Pasien Isolasi Mandiri?. Pemerintah kembali menetapkan perpanjangan PPKM hingga tanggal 25 Juli 2021, hal itu dikarenakan masih terus adanya penambahan kasus harian Covid-19, dan angka kematian yang bertambah, serta jumlah pasien yang menjalani perawatan di rumah sakit juga bertambah.

Data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 pada Senin (19/7/2021) pukul 12.00 WIB menunjukkan, ada penambahan 34.257 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Penambahan itu menyebabkan total kasus Covid-19 di Indonesia saat ini mencapai 2.911.733 orang, terhitung sejak kasus pertama diumumkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 2 Maret 2020.

Dalam waktu yang sama, jumlah pasien yang sembuh setelah terinfeksi virus corona bertambah 32.217 orang. Dengan demikian, jumlah pasien Covid-19 yang sembuh di Indonesia hingga saat ini mencapai 2.293.875 orang.

Akan tetapi, jumlah pasien yang meninggal setelah terpapar Covid-19 juga terus bertambah dalam sehari atau sebanyak 1.338 jiwa. Ini merupakan angka kematian tertinggi selama Pandemi Covid-19 berlangsung di tanah air.

Angka kematian akibat Covid-19 pun menjadi 74.920 orang sejak awal virus tersebut diumumkan di Indonesia.

Bagi pasien gejala ringan dan tak bergejala atau disebut orang tanpa gejala (OTG) bisa melakukan isolasi mandiri di rumah, tanpa harus melakukan perawatan di rumah sakit.

Meski begitu, banyak orang yang tidak tahu cara aman dalam mendesain rumah khusus bagi pasien Covid-19 dalam isolasi mandiri.

Ketua Himpunan Desainer Interior Indonesia (HDII) Francis Surjaseputra mengatakan, desain khusus rumah bagi pasien Covid-19 yang isolasi mandiri di rumah sejatinya tidak bersinggungan dengan orang yang sehat.

Ini dalam artian lain, mereka harus hidup terpisah atau minimal memiliki kamar tidur dan toilet sendiri.

“Penderita sakit harus benar-benar bisa hidup terpisah dengan yang lain (tidak ada ruang yang digunakan bersama), minimal (punya) kamar tidur dan toilet sendiri,” terang Francis, Senin (19/07/2021).

Misalnya, tipe rumah yang terdiri dari dua lantai akan jauh lebih ideal untuk bisa melakukan isolasi mandiri. Sehingga, hanya pasien Covid-19 yang bisa menempati lantai atas.

Lantas, bagaimana dengan rumah satu lantai?

Francis mengatakan, minimal mempunyai toilet yang terkoneksi dengan kamar tidur (ensuite) yang hanya bisa digunakan oleh yang tinggal di kamar tersebut.

Dengan demikian, pasien Covid-19 yang isolasi mandiri di rumah tidak perlu keluar dari kamar mereka. Alternatif lain yang bisa digunakan adalah membuat bangunan sementara jika memiliki halaman di rumah. Namun demikian, hal ini tergantung dengan luasan rumah dan jumlah anggota keluarga yang ada di dalamnya.

“Selanjutnya, lebih baik tentunya jika berkosultasi dengan desainer terlebih dahulu,” pungkas Francis.

Penulis Suhaiela Bahfein | Editor Hilda B Alexander
Sumber : https://www.kompas.com/properti/read/2021/07/20/160000221/bagaimana-mendesain-rumah-khusus-untuk-pasien-isolasi-mandiri-