Inilah 5 Cara Menghapus Aplikasi Bloatware bawaan HP Android Mudah dan Cepat

Leantoro.com. Inilah 5 Cara Menghapus Aplikasi Bloatware bawaan HP Android Mudah dan Cepat. Saat membeli smartphone atau handphone pintar, idealnya adalah didasarkan pada kebutuhan, ada yang kebutuhan spesifikasi yang rendah, sedang hingga tinggi.

Semakin lengkap spesifikasi dan fitur sebuah smartphone, maka harga smartphone juga semakin tinggi, sehingga mau tidak mau kita harus menyesuaikan budget saat melakukan pembelian smartphone.

Salah satu spesifikasi atau fitus yang menjadi prioritas sebuah smartphone adalah kapasitas penyimpanan karena hal tersebut akan mempengaruhi performa perangkat smartphone itu sendiri. Semakin besar penyimpanan maka kita tidak pusing akan mendownload aplikasi apa saja yang dapat diinstal untuk smartphone.

Nah, salah satu cara untuk memperluas penyimpanan adalah dengan cara menghapus bloatware atau aplikasi bawaan pada produk yang dijual.

Dengan adanya bloatware, seperti Google Chrome, YouTube, dan beberapa aplikasi lain yang bahkan tidak kita butuhkan, maka kapasitas penyimpanan menjadi berkurang. Jika kapasitas penyimpanan tergolong kecil, membuat pengguna tidak dapat leluasa untuk menginstal aplikasi yang diinginkan.

Berikut 5 Cara Menghapus Aplikasi Bloatware bawaan HP Android Mudah dan Cepat yang dirangkum Leantoro.com dari berbagai sumber.

1. Hapus Bloatware dengan Google Play Store

  • Buka aplikasi Google Play Store yang tersedia pada perangkat yang dipakai.
  • Pilih opsi “Menu”.
  • Ketuk opsi “Aplikasi & game saya”.
  • Pilih aplikasi yang ingin diuninstal.
  • Ketuk “Uninstal” atau “Copot Pemasangan”
  • Tunggu hingga proses selesai.

2. Hapus Bloatware dengan Aplikasi CCleaner.

  • Download aplikasi CCleaner di Google Play Store dengan mengetikan CCleaner di kolom pencarian.
  • Pilih aplikasi dengan logo kuas dan huruf “C” berwarna merah.
  • Setelah terinstal buka aplikasi tersebut.
  • Ketuk ikon tiga garis pada bagian pojok kiri atas aplikasi.
  • Kemudian pilih opsi App Manager.
  • Pilih opsi “System”.
  • Cari aplikasi bawaan yang ingin dihapus.
  • Klik tombol “Uninstal” agar aplikasi dapat dihapus oleh CCleaner.
  • Catatan, menghapus aplikasi bloatware dapat menyebabkan masalah terhadap sistem Android bawaan.

3. Hapus Bloatware tanpa Root

Bagi pengguna yang tidak ingin menggunakan CCleaner, dapat melakukan langkah ini:

  • Pergi ke menu pengaturan/setting.
  • Pilih opsi “aplikasi/apps/applications” pada menu pengaturan.
  • Setelah daftar aplikasi yang terpasang muncul, pilih aplikasi yang ingin di-uninstal.
  • Untuk aplikasi bloatware terdapat ciri-ciri hanya ada dua opsi pencopotan, yaitu “Disable” dan “Force Stop / Paksa Berhenti”.
  • Klik tombol “Disable” untuk menghapus aplikasi.
  • Apabila masih tidak dapat dihapus maka coba untuk ketuk opsi “Force Stop”.
  • Saat muncul pop-up, ketuk “Ok”
  • Tunggu hingga proses pencopotan aplikasi selesai.

4. Hapus Bloatware dengan Root.

Rooting merupakan cara untuk mengakses sistem smartphone secara penuh tanpa dibatasi oleh ketentuan sistem Android. Sehingga pengguna dapat menghapus aplikasi bawaan sekaligus Root-nya.

Langkah yang perlu dilakukan adalah:

  • Download aplikasi “System App Remover” di Google Play Store.
  • Aplikasi ini dapat digunakan secara maksimal apabila perangkat sudah mengalami rooting.
  • Setelah terinstal, buka aplikasi tersebut.
  • Izinkan agar aplikasi dapat mengakses secara penuh perangkat dengan klik ikon “Grant” atau “Izinkan”
  • Pilih aplikasi bawaan yang ingin dihapus. Pengguna dapat memilih beberapa aplikasi yang ingin di-uninstal.
  • Klik opsi “Uninstal”
  • Saat muncul pop-up untuk persetujuan, klik “Yes”.
  • Tunggu hingga proses pencopotan aplikasi berhasil dan selesai.

5. Hapus Bloatware dengan Android Studio Developer Tool

Apabila 4 cara diatas kurang ampuh, masih ada cara yang lebih rumit namun bisa dilakukan dengan mengikuti langkah berikut ini:

  • Siapkan sebuah Laptop atau PC.
  • Instal aplikasi “Android Studio developer tool” melalui website resminya.
  • Platform ini juga tersedia di toko aplikasi.
  • Jadikan perangkat ke developer mode.
  • Caranya dengan memilih menu “About Phone” di pengaturan.
  • Kemudian ketuk “Build Number” sebanyak tujuh kali.
  • Aktifkan USB debugging.
  • Hubungkan perangkat ke komputer melalui kabel USB.
  • Buka PowerShell di pada PC atau laptop yang dipakai untuk mengkoneksikan folder Android Studio dan letak Android Debug Bridge (ADB).
  • Proses selanjutnya akan melangkah ke C: Users AppData Local Android Sdk platform-tools.
  • Kemudian tekan Shift + klik kanan di dalam folder dan pilih Buka jendela PowerShell.
  • Setelah jendela terbuka, jalankan command “adb devices” untuk memulai tautan dan kemudian “adb shell” untuk mendapatkan akses penuh perangkat Android.
  • Perintah terakhir adalah “pm uninstal -k– user 0″ .” merupakan nama paket aplikasi yang ingin dicopot.
  • Pengguna juga dapat menggunakan App Inspector di smartphone untuk menemukan nama paket tersebut.

Demikianlah 5 Cara Menghapus Aplikasi Bloatware bawaan HP Android Mudah dan Cepat, semoga tutorial ini bisa menjadi panduan kamu ketika akan menghapus Aplikasi bawaan HP Android, supaya ruang penyimpanan smartphone menjadi lebih besar.