Ayo Viralkan Gerakan Stop Phubbing – Jangan Abaikan Orang Lain Karena HP

Blogging, Life Style, News3,675 views

Leantoro.com. Ayo Viralkan Gerakan Stop Phubbing – Jangan Abaikan Orang Lain Karena HP. Phubbing adalah istilah penyakit sosial dimana seseorang sibuk main HP dan mengabaikan orang di hadapan kita, sehingga membentuk pola anti sosial.

 

ISTILAH PHUBBING

Enam tahun silam, tepatnya pada bulan Mei 2012 para ahli bahasa, sosiolog, dan budayawan berkumpul di Sidney University. Hasil pertemuan tersebut melahirkan satu kata baru dalam tata bahasa Inggris.

Kata tersebut adalah phubbing yaitu sebuah tindakan seseorang yang sibuk sendiri dengan gadget di tangannya, sehingga ia tidak perhatian lagi kepada orang yang berada di dekatnya.

Dan kini tampaknya fenomena Phubbing semakin meluas bahkan merambah ke anak-anak, dan menjadi fenomena yang sangat umum, sehingga dunia sampai memerlukan sebuah kata khusus untuk penyebutannya. Kini kata phubbing secara resmi sudah dimasukkan dalam Kamus Bahasa Inggris di berbagai negara.

PHUBBING = kependekan dari kata : PHONE and SNUBBING; Istilah Phubbing diciptakan oleh Alex Haigh mahasiswa Australia yang magang di perusahaan periklanan terkenal McCann di Australia.

Ia kemudian direkrut menjadi pegawai tetap di sana. Film berjudul A Word is Born merekam keseluruhan proses penciptaan istilah baru ini dan menjadi iklan untuk Macquarie Dictionary Australia. Dalam penelitiannya menemukan fakta mengabaikan sesama dalam masyarakat dan keluarga saat bertemu.

Sedangkan untuk Bahasa Indonesia belum memiliki kata serapan dari phubbing ini. Padahal kita sendiri sering berbuat phubbing.

Contoh Phubbing

– Saat kita sedang berbicara dengan teller di bank, tangan kita sambil memainkan gadget.
– Ketika menemani anak-anak mengerjakan tugas sekolah, setiap satu menit sekali kita melirik layar handphone kalau-kalau ada notifikasi yang masuk.
– Pada momen makan berdua di restoran dengan istri, yang terjadi sekarang.. hp diletakkan sedekat mungkin di sisi kita dan mampu menyela obrolan apapun ketika ada suara pesan dari medsos.

Ya.. Saat ini tanpa kita sadari, Kita sudah menjadi phubber sejati.

Mari kita benahi diri sendiri. Tidak berarti kita berhenti gunakan HP, tapi setidaknya kurangi phubbing sebisa mungkin.

HORMATILAH ORANG – ORANG DISEKITAR ANDA, JANGAN SAMPAI ANDA DIKATAKAN TIDAK MEMPUNYAI SOPAN SANTUN OLEH ORANG DISEKITAR ANDA

Jangan sampai handphone yang kita beli dengan keringat hasil usaha sendiri ini, justru memisahkan kita dengan teman, dengan sahabat, bahkan memisahkan kita dari saudara, orangtua, anak dan suami atau istri

TIPS STOP PHUBBING

Di bawah ini ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan stop phubbing

1. Tahan diri untuk tidak update kemana kita akan pergi

Langkah pertama yang harus kita lakukan agar tidak menjadi tersangka maupun korban phubbing adalah berhenti update. Rasa selalu ingin melihat handphone saat bersama orang lain biasa terjadi setelah kita membuat status di jejaring sosial. Biasanya, kita akan penasaran sudah berapa like yang muncul, komentar apa saja yang masuk dan sebagainya. Alhasil, kamu akan lebih tertarik untuk bermain Handphone dari pada ngobrol.

2. Kumpulkan Handphone saat berkumpul

Sebuah game sederhana yang bisa kamu lakukan agar kumpul-kumpul makin seru adalah dengan mengumpulkan gadged. Buat juga aturan tambahan. Contohnya, siapa saja yang tidak tahan dan mengambil gadgednya terlebih dahulu akan mendapat sebuah hukuman. Entah harus memberi traktiran atau apapun. Dengan begini, semua orang akan lebih fokus satu sama lain.

 3. Kumpul di tempat yang anti mainstram

Kemungkinan lain penyebab phubbing terjadi adalah kita berkumpul di tempat yang itu-itu saja. Karena merasa bosan, banyak dari kita yang mulai membuka handphone. Bagaimana jika kita berganti lokasi?. Kumpul bersama bukan lagi dengan judul nongkrong. Bisa saja diganti dengan travelling bersama atau melakukan sebuah kegiatan sosial. Dengan banyak beraktifitas bersama, komunikasi langsung pasti akan lebih intensif.

4. Jauh jauh dari Gadget

Langkah terakhir ini memang terlihat sedikit ekstrim. Tapi meletakkan gadged jauh-jauh dari dirimu memang sangat efektif. Atau jika sedikit susah, taruh gadged falam tas. Jangan di samping tangan

Jadi apa yang harus kita lakukan untuk menghindari phubbing atau  menjadi korban phubbing?

  • Introspeksi bagaimana perilaku kita sendiri ketika menggunakan gadget. Miliki rasa empati pada orang lain yang sedang bersama kita saat itu.
  • Jika teman di facebook atau posting di instagram lebih menarik daripada teman yang duduk bersama anda saat ini, untuk apa anda berada bersama di sini?
  • Biasakan untuk menyetel gadget menjadi silent mode ketika kita akan bertemu dengan teman atau rekan kerja.
  • Taruh gadget dalam tas atau kantong baju daripada ditaruh di atas meja agar tidak tergoda untuk melirik ke layar gadget setiap dua menit.
  • Jika ada telepon penting yang masuk, minta izinlah pada lawan bicara anda sebelum menerima telepon itu.
  • Jangan mengeluarkan dan menggunakan gadget ketika sedang melamar kerja atau diinterviu. Bisa jadi anda akan kehilangan kesempatan karena dengan lebih tertarik pada gadget, jelas akan mengurangi penilaian.
  • Terus menerus mengintip layar gadget sambil bercakap-cakap bukan multitasking.
  • Meskipun fungsi smartphones adalah untuk berkomunikasi tapi bukan berarti kita meninggalkan cara berkomunikasi tatap muka (face-to-face) dan melakukan semuanya dengan smartphones.
  • Katakan terus terang jika anda merasa keberatan dengan lawan bicara yang tampak lebih sibuk dengan gadgetnya ketika berbincang-bincang dengan anda.