Sinopsis Lonceng Cinta Episode 153 Tayang di ANTV

Hiburan326 views

leantoro.com. Sinopsis Lonceng Cinta Episode 153 Tayang di ANTV. Sinopsis Lonceng Cinta Episode 153 Tayang di ANTV

Sinopsis Lonceng Cinta. Pragya : Ibu?

Sarla menunjuk kearah truk. Nikhil melompat kearah Sarla, mereka saling dorong mendorong, Sarla mendorong Nikhil kearah jalan sehingga truk yang seharusnya menabrak Pragya justru menabrak Nikhil.

Sarla : Pragya! Kau tidak apa-apa?

Sarla memeluk Pragya.
Tanu memeriksa nafas Nikhil.

Nikhil : Aku masih hidup. Rencanaku gagal karena kau! Kau sudah berencana untuk membunuhku!

Purab menghampiri Sarla dan Pragya.
Purab : Seorang ibu bisa mempertaruhkan nyawanya untuk melindungi anaknya.

Sarla menceritakan kalau ia mendengar rencana Nikhil dan Tanu untuk membunuh Pragya.
Pragya : Nikhil layak menerimanya, dia terjebak dalam rencananya sendiri.

Pragya menghampiri Tanu.
Pragya : Untuk itu kau memanggilku kemari?
Tanu : Kebodohanmu yang membawamu kemari.
Pragya : Karena ibuku sekarang ada bersamaku, tidak akan terjadi sesuatu padamu, tapi suatu hari kau juga akan berada dijalanan.
Tanu : Apa buktinya kalau aku ingin membunuhmu? Oh maaf, kau tidak punya bukti, buktimu hanya ibumu tapi tidak akan ada yang percaya padamu. Kalau kau ingin membuktikan perbuatanku, maka buktikanlah kalau anak ini bukan anak Abhi, melainkan anak orang lain. Kau ingin membuatku pergi jauh dari Abhi dan aku ingin membuatmu pergi jauh dari dunia ini.

Pragya menawarkan uang kepada Tanu untuk pergi dan menikah dengan Nikhil.
Tanu : Abhi adalah milikku. Rumah itu juga milikku. Aku ingin mendapatkan segalanya.
Sarla : Aku ingin sekali menamparmu tapi aku tidak ingin mengotori tanganku! Kau memiliki anak hasil hubungan gelapmu itu, tapi Pragya memiliki sindoor. Hidupmu tidak akan pernah bahagia.
Sarla menyuruh Tanu segera membawa Nikhil ke rumah sakit atau Abhi akan datang dan mengetahui semuanya.

Pragya menarik Sarla.
Pragya : Kita harus segera pulang bu.
Sarla : Tidak. Panggil Abhi kemari.
Pragya : Tidak bu. Kita tidak punya bukti. Tanu akan berbohong dan menuduh kita yang berbohong. Tanu selalu mempermainkan perasaan Abhi dengan bayi itu. Aku sudah tau tentang rencana Tanu tapi aku tetap datang kemari. Aku ingin mendapatkan bukti untuk melawan Tanu tapi aku malah mendapatkan ibuku kembali.

Tanu membawa Nikhil ke rumah sakit.
Suster : Nama pasiennya?
Tanu : Nikhil.
Suster : Apa hubunganmu dengannya?
Tanu : Aku istrinya.

Abhi datang ke rumah sakit yang sama untuk menemui dokter kandungan Tanu.
Tanu bersembunyi saat melihat Abhi, Abhi tiba-tiba menepuk bahunya dari belakang.

Abhi : Apa kau datang kemari bersama orang lain? Kenapa kau berbohong mengatakan pemeriksaan kandungannya diundur?
Tanu : Kau tidak akan mengerti.
Abhi : Jelaskan padaku.
Tanu : Aku menyembunyikan sesuatu yang tidak ingin kau ketahui. Aku tidak mau kau ikut bersamaku.
Abhi : Kenapa?
Tanu : Ada beberapa hal yang tidak bisa kuceritakan padamu, kau belum jadi suamiku.
Abhi : Tapi bayi itu milikku, ayo kita temui dulu dokternya.

Pragya membawa Sarla ke rumah sakit yang sama.
Abhi : Dimana dompetmu?
Abhi menyuruh Tanu duluan sementara ia mencari dompet Tanu. Abhi melihat Nikhil saat menemukan dompet Tanu, sebelum ia melihatnya dengan jelas, seorang penggemar datang dan memaksa Abhi berfoto bersama. Tanu datang menyusul Abhi. Abhi berpas-pasan dengan Pragya dan Sarla, ia langsung memeluk Sarla.
Abhi : Ibu sudah bisa jalan?
Sarla : Ya nak, kau sudah merawatku dengan baik.
Sarla : Untuk apa kau datang kemari?
Abhi : Kami datang untuk menemui dokter kandungan Tanu.

Abhi pergi setelah meminta Pragya menjaga Sarla.
Sarla melihat Nikhil.

Sarla : Pragya, itu Nikhil. Tanu pasti menyembunyikannya dari Abhi.

Mereka mendengar seorang suster menggerutu menyebut nama Tanu.
Pragya : Apa kau sedang mencari Tanu?
Suster : Ya, dia mengaku sebagai istri pasien didalam.
Sarla : Tanu? Tanushree adalah istri pasien itu?
Suster : Ya, Tanushree model itu. Polisi sudah menunggunya untuk menulis laporan.
Sarla : Dia pergi ke ruang dokter kandungan. Bawa juga polisi itu kesana.

Dokter sudah selesai memeriksa kandungan Tanu.
Dokter : Kandungannya baik-baik saja. Bayimu pasti akan jadi bintang rock sepertimu.

Suster menghampiri Tanu sebelum mereka pergi.
Suster : Aku mencarimu sejak tadi. Kenapa kau meninggalkan suamimu setelah mendaftarkannya ke rumah sakit?
Tanu : Apa yang kau bicarakan?
Suster : Polisi sudah menunggumu.
Abhi : Pasti ada kesalahpahaman.
Suster : Aku tidak lupa dengan wajahnya, lihat saja tandatangannya di formulir.
Pragya : Ada apa ini?
Abhi : Suster ini salahpaham pada Tanu. Dia bilang Tanu datang kemari membawa suaminya.
Pragya : Suaminya? Disini? Lebih baik kau luruskan kesalahpahamannya.

Tanu pura-pura sakit perut saat Abhi hendak pergi melihat formulir tersebut bersama suster.
Dokter : Ada apa ini? Bawa dia ke ruanganku.

Suster memberitahu Pragya kalau Tanu berbohong.
Pragya : Tanu bisa melakukan apapun untuk melindungi diri.
Sarla : Dia adalah pembohong besar. Nikhil adalah ayah dari bayinya dan Abhi sebenarnya adalah suaminya Pragya. Maukah kau membantu kami?
Suster : Jangan cemas. Aku dipihak kalian. Aku punya bukti untuk melawannya. Aku punya bukti tandatangannya dan ada polisi sebagai saksi.
Sarla : Terimakasih banyak suster.

Abhi membawa Tanu kembali kepada suster tadi untuk meluruskan kesalahpahaman.
Suster : Kita bisa turun kebawah sekarang.
Tanu : Aku tidak bisa jalan, aku butuh istirahat.
Suster : Duduklah. Aku akan membawa formulir itu bersama suamimu kemari.

Raj menemui Mithali dan menanyakan keberadaan Sarla karena Akash mencari Sarla sampai ke kantor, Mithali tidak mau menjawabnya.

Mithali : Kau sudah pergi ke asrama untuk menemui anak-anak?
Raj : Sudah.
Mithali : Harusnya kau membawaku ikut bersamamu. Aku merindukan mereka. Lebih baik kau ceraikan aku, kau menjauhkanku dari anak-anakku! Apa sekarang ada wanita lain didalam hidupmu?
Raj : Tutup mulutmu!

Nenek Indu datang dan melerai mereka saat Raj hendak menampar Mithali.
Nikhil bangun saat suster hendak mengambil formulirnya.
Suster keluar dari dalam lift bersama pasien pria.

Pasien : Dimana istriku?
Suster : Dihadapanmu. Dia istrimu kan?
Pasien : Dia bukan istriku.

Suster lalu menunjukkan formulir kepada Abhi.
Abhi : Ini bukan tandatangan Tanu, ini tandatangan atas nama Tany.
Pragya : Coba kulihat.

Pragya mengeruntukan alisnya, suster tidak berani menatap wajah Pragya.
Tanu dan Abhi memarahi suster.
Sarla menarik suster.

Sarla : Kenapa kau menukar formulir itu dan membawa pasien lain kemari?
Suster : Maaf, kufikir dia adalah suaminya.
Pragya : Sudahlah bu. Percuma bicara dengannya.

Nikhil duduk santai disebuah ruangan, “Kalau bibi Sarla bisa berdo’a pada Dewa, aku juga bisa menggunakan otak iblisku”.
Muncul adegan flashback saat Nikhil mengancam akan membunuh dan mencekik leher suster, ia berjanji akan memberikan uang 10 lakhs ruppe dan menyuruh suster menukar formulirnya.

Flashback berakhir.

Nikhil : Selamat datang suster. Silahkan masuk.

Suster menceritakan semuanya.
Suster : Mana bayaranku?
Nikhil : Akan kuberikan sebelum aku pergi.
Suster : Akan kukatakan yang sebenarnya kepada Abhi dan Pragya kalau kau tidak memberiku uang.

Demikian Sinopsis Lonceng Cinta Hari Ini.