Bagaimana Cara Kerja Bisnis Venture Capital

Bisnis, News3,140 views

Leantoro.com. Bagaimana Cara Kerja Bisnis Venture Capital. Dunia startup memang tidak bisa lepas dari yang namanya venture capital. Alasannya adalah dengan bantuannya para startup dengan mudah memperoleh dana sebagai modal awal untuk memulai usaha secara cuma-cuma.

Tempo pengembalian dana juga cukup lama sehingga startup tidak dikejar-kejar dengan tagihan. Hanya saja banyak orang yang bertanya-tanya bagaimana cara kerjanya? Dari mana modal didapatkan? Dan Bagaimana bisa memperoleh keuntungan? Pertanyaan-pertanyaan itulah yang selalu terlintas di benak banyak orang.

Cara Kerja Bisnis Venture Capital

Cara kerja sebuah perusahaan venture capital memang tidak mudah. Dan tidak banyak orang mengetahuinya. Perusahaan harus berjuang bersama-sama dengan perusahaan lain untuk mengembangkan perusahaan startup. Bukan hanya itu, modal venture harus ikut mengembangkan juga perusahaan para startup itu. Walaupun tanggung jawab terbesar ada di tangan modal venture. Berikut ini merupakan cara kerja modal venture adalah:

  1. Bekerja Sama Dengan Perusahaan Lain

Sebetulnya venture capital hanya pihak yang diberikan kewajiban untuk menyalurkan modal dari para investor. Investor bisa dari berbagai jenis perusahaan tidak perlu dari perusahaan yang bergerak di bidang yang sama dengan modal venture. Dari situlah pihak VC mulai menyalurkan dana kepada startup yang menjanjikan keuntungan. Jadi jangan bingung kalau tidak semua startup bisa diberikan bantuan modal jika memang dinilai tidak bisa memberikan keuntungan kepada perusahaan. Karena bagaimanapun modal harus kembali sesuai dengan tempo dan pihak VC juga harus berbagi keuntungan dengan para investor.

  1. Jenis Investasi

Setiap venture bergerak di bidang yang berbeda-beda satu dengan yang lainnya. Misalnya saja Convergence yang lebih memilih untuk bergerak di bidang teknologi dan komunikasi. Jadi perusahaan akan bekerja sama dengan startup yang bergerak di bidang yang sama. Terfokusnya dengan salah satu usaha merupakan cara modal venture supaya lebih terfokus dan lebih memahami cara pengembangannya. Hal tersebut supaya terhidar dari kerugian perusahaan. Karena bagaimanapun juga keuntungan menjadi hal yang penting.

  1. Investasi Bersamaan

Tidak bisa dipungkiri kalau bisnis di bidang venture capital itu penuh dengan resiko kerugian. Dengan alasan itulah perusahaan modal venture lebih memilih untuk melakukan penanaman modal bersama dengan modal venture lainnya. Alasannya adalah untuk mengurangi resiko kerugian yang lebih besar jika menanam modal sendirian. Jadi pihak startup harus pandai-pandai dalam menjalin komunikasi dengan modal venture dan usahakan lebih dari satu. Dengan begitu keuntungan juga harus dibagi secara adil tergantung besaran modal awal yang ditanamkan.

  1. Modal yang Diberikan

Modal awal yang diberikan merupakan nilai perusahaan startup di masa depan. Modal venture akan menekan harga awal tersebut dan kemudian memperbaiki cashflow supaya bisa dijual dengan harga yang lebih tinggi.

  1. Mendapatkan Keuntungan

Perusahaan VC memperoleh keuntungan dari investor berupa management fee yang merupakan investasi awal yang tidak bisa ditarik kembali. Kisarannya biasanya antara 2 hingga 3 persen dari semua total investasi. Di samping itu ada carried interest yaitu biaya untuk keuntungan dari setiap investasi. Besarannya adalah 20 hingga 30 persen.

Dari situlah bisa diketahui bagaimana cara kerja perusahaan venture capital dan bagaimana bisa memperoleh keuntungan. Untuk melakukan kerja sama, Anda harus memilih perusahaan yang terpercaya. Salah satunya adalah Convergence yang nama dan reputasinya tidak perlu diragukan lagi di bidangnya. Supaya lebih mengenal perusahaan tersebut, bagusnya kunjungi terlebih dahulu website resmi convergencevc.com untuk informasi lebih lanjut.